Apa belaka yang harus dipersiapkan sebelum mengadopsi anjing?

Ibukota – Mengadopsi anjing, khususnya anak anjing (puppy), adalah tindakan besar yang memerlukan persiapan matang.
Banyak khalayak yang mana tertarik memelihara anjing sebab kelucuan juga kesetiaan mereka, namun tak sedikit pula yang akhirnya kewalahan akibat tiada siap menghadapi tanggung jawab jangka panjang. Padahal, merawat hewan peliharaan bukanlah sekadar memberi makan dan juga tempat tinggal, tetapi juga menyangkut aspek kesehatan, waktu, biaya, juga komitmen seumur hidup.
Bagi Anda yang berencana mengadopsi anjing di waktu dekat, berikut ini delapan hal penting yang tersebut perlu dipersiapkan terlebih dahulu:
1. Kepercayaan jangka panjang
Rata-rata usia hidup anjing berkisar antara 12 hingga 15 tahun, bahkan beberapa sanggup mencapai usia 20 tahun.
Oleh sebab itu, penting bagi calon pemilik untuk melakukan konfirmasi bahwa mereka itu siap berikrar merawat anjing sepanjang hidupnya, salah satunya ketika anjing menua atau mengalami permasalahan kesehatan. Jangan cuma bersemangat pada awal, setelah itu mengabaikannya pada waktu situasi berubah.
2. Sesuaikan dengan gaya hidup serta lingkungan
Sebelum memilih anjing, sesuaikan dengan gaya hidup lalu situasi tempat tinggal Anda. Misalnya, jikalau Anda tak miliki waktu untuk perawatan intensif, sebaiknya pilih anjing dengan bulu pendek agar tak wajib kerap grooming.
Shelter lalu organisasi penyelamatan hewan biasanya dapat membantu mencarikan anjing yang mana cocok dengan karakter serta rutinitas Anda. Jika ingin memelihara anjing ras, pelajari terlebih dahulu kebiasaan, temperamen, kemudian kebutuhannya.
3. Pahami cara merawat anjing yang mana tepat
Merawat anjing memerlukan pengetahuan serta kesiapan. Anda penting mengetahui jenis makanan yang digunakan sesuai, menyediakan ruang gerak yang tersebut cukup, juga memperhatikan permintaan seperti mainan, obat-obatan, pelatihan dasar, vaksinasi, perawatan parasit, kemudian sosialisasi dengan lingkungan sekitar.
4. Siapkan waktu serta biaya yang mana memadai
Anjing memerlukan perhatian lalu kasih sayang, dan juga waktu untuk bermain dan juga bersosialisasi. Selain itu, biaya pemeliharaan juga wajib diperhitungkan secara matang, mulai dari makanan, perawatan kesehatan, mainan, hingga biaya tak terduga seperti operasi atau penitipan pada waktu Anda bepergian. Kurangnya perencanaan dapat menyebabkan hewan peliharaan terlantar.
5. Patuhi aturan tempat tinggal
Jika tinggal di apartemen atau perumahan dengan peraturan khusus, pastikan bahwa memelihara anjing diperbolehkan. Beberapa area mempunyai aturan terkait kebisingan atau kewajiban pemanfaatan tali penuntun (leash-on). Melatih anjing agar tidak ada mengganggu lingkungan sekitar juga merupakan bentuk tanggung jawab dari sang pemilik.
6. Beri identifikasi pada anjing
Pemberian identifikasi sangat penting agar anjing dapat kembali jikalau tersesat. Pasang nametag berisi informasi kontak pada kalung atau gunakan bentuk identifikasi permanen seperti microchip atau tato. Langkah ini dapat sangat membantu apabila anjing ditemukan oleh khalayak lain.
7. Lakukan sterilisasi
Sterilisasi adalah tindakan penting untuk menghindari reproduksi yang mana tiada diinginkan. Banyak persoalan hukum anjing yang akhirnya terlantar dikarenakan pemilik tidaklah siap merawat anak-anak anjing yang digunakan lahir. Sterilisasi dapat mengurangi populasi berlebih juga menghindarkan anjing dari prospek berpindah tangan ke pemilik yang mana tidak ada bertanggung jawab.
8. Siapkan rencana untuk keadaan darurat
Keadaan darurat seperti bencana alam, tugas mendadak, atau hambatan keluarga bisa jadi belaka terjadi. Maka dari itu, penting untuk menyusun rencana darurat, termasuk menentukan siapa yang mampu dipercaya untuk merawat anjing Anda sementara waktu. Siapkan juga tas penyelamatan darurat khusus hewan (pet emergency kit) yang tersebut dapat dengan segera dibawa pada saat dibutuhkan.
Dengan memahami dan juga mempersiapkan delapan hal penting ke atas, proses adopsi anjing akan berjalan lebih besar mulus juga tanggung jawab sebagai pemilik pun dapat dijalankan secara maksimal. Mengadopsi anjing tidak hanya sekali memberikan tempat tinggal bagi hewan terlantar, tapi juga membuka ruang bagi hubungan yang tersebut penuh cinta kemudian kesetiaan antara manusia serta hewan.
Artikel ini disadur dari Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum mengadopsi anjing?