Istanbul – Iran mengumumkan bahwa pembicaraan teknis tingkat ahli dengan Amerika Serikat yang tersebut semula dijadwalkan berlangsung pada Rabu pada Oman, ditunda hingga Sabtu, 26 April 2025.
Pernyataan itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Esmaeil Baqaei, pada Selasa (22/4) seperti dikutipkan kantor berita resmi IRNA.
Menurut Baqaei, langkah penundaan yang disebutkan diambil menghadapi usulan Oman juga disepakati dengan oleh delegasi Iran dan juga Amerika Serikat.
Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, menggambarkan putaran kedua negosiasi tak segera mengenai isu nuklir antara Iran lalu Negeri Paman Sam yang dimaksud berlangsung di dalam Roma pada 19 April berikutnya sebagai perjumpaan yang "konstruktif."
Ia mengumumkan bahwa pembukaan pembicaraan yang tersebut berlangsung selama empat jam yang dimaksud dimediasi oleh pemerintah Oman.
Berbicara untuk media Iran setelahnya reuni usai, Araghchi mengonfirmasi bahwa putaran selanjutnya akan dilangsungkan pada Muscat, ibu kota Oman.
Ia mengungkapkan bahwa Teheran serta Washington telah dilakukan mencapai “pemahaman yang tersebut tambahan baik” terkait sebagian prinsip serta tujuan, meskipun tidaklah merinci poin-poin yang dimaksud dibahas.
Sementara itu, Presiden Amerika Serikat Donald Trump sebelumnya mengancam akan mengambil tindakan militer terhadap Iran apabila tiada tercapai kesepakatan baru untuk menggantikan perjanjian nuklir 2015 yang dimaksud ditandatangani di dalam era pemerintahan Barack Obama.
Sumber: Anadolu
Artikel ini disadur dari Iran tunda pembicaraan teknis dengan AS hingga 26 April
