Ole Romeny Tiba pada Australia Bersama 19 Pemain Timnas Indonesia

SYDNEY – Striker Timnas Indonesia , Ole Romeny, sudah tiba di area Sydney dengan 19 pemain lainnya untuk persiapan menghadapi Australia di lanjutan Kualifikasi Piala Planet 2026 zona Asia. Laga ini akan berlangsung pada Kamis (20/3/2025) dalam Sydney Football Stadium.
“Perjalanan yang dimaksud panjang, tapi menyenangkan,” ucap Ole Romeny pada akun Instagram miliknya.
“Saya tidaklah sabar bertemu kelompok juga main dengan yang dimaksud lain, pokoknya sangat antusias,” bebernya.
Penyerang yang dimaksud bermain untuk Oxford United itu menjadi salah satu dari delapan pemain kelompok etnis yang tersebar di berbagai negara yang dimaksud melakukan perjalanan jarak jauh ke Australia. Bersama dengan Marselino Ferdinan , Nathan Tjoe-A-On, lalu Ivar Jenner, Romeny berangkat dari London, Inggris, pada Hari Sabtu (16/3/2025) pagi waktu setempat. Mereka menempuh perjalanan hampir 17.000 km sebelum akhirnya tiba di dalam Sydney pada Awal Minggu (17/3/2025) dini hari waktu setempat.
Selain mereka, empat pemain lainnya—Calvin Verdonk, Eliano Reijnders, Pratama Arhan, kemudian Shayne Pattynama—juga berangkat secara terpisah dari Belanda, Belgia, juga Thailand. Keempat pemain ini akan segera bergabung dengan skuad untuk latihan pertama yang digunakan dijadwalkan pada Awal Minggu sore waktu setempat.
Sementara itu, delapan pemain dari kompetisi domestik, seperti Nadeo Argawinata, Ernando Ari, Rizky Ridho, Muhammad Ferarri, Ricky Kambuaya, Septian Bagaskara, Hokky Caraka, kemudian Ramadhan Sananta, juga telah tambahan dulu tiba di tempat Sydney. Mereka menyusul Thom Haye, Justin Hubner, juga Rafael Struick yang telah dilakukan berada di tempat sana sebelumnya.
Dalam daftar pemain yang mana akan segera menyusul ke Sydney, terdapat nama-nama seperti Maarten Paes, Emil Audero, Mees Hilgers, Kevin Diks, Jay Idzes, Jordi Amat, Dean James, Joey Pelupessy, kemudian Ragnar Oratmangoen. Kedatangan merekan diharapkan melengkapi kekuatan Timnas Indonesia sebelum menghadapi Australia.
Tim asuhan Patrick Kluivert ini memiliki target besar di laga kontra Australia. Dengan 12 pemain kunci Socceroos yang tersebut dipastikan absen, potensi Garuda untuk mencuri poin semakin terbuka. Beberapa pemain andalan Australia, seperti Alessandro Circati, Joe Gauci, Harry Souttar, dan juga Mitchell Duke, harus menepi akibat cedera, memberikan keuntungan bagi Timnas Indonesia.
Selain itu, nilai pasaran skuad Indonesia sekarang tambahan tinggi dibandingkan Australia. Berdasarkan data terbaru, skuad Garuda memiliki nilai pasaran sekitar 36,8 jt euro, sementara Australia hanya saja bernilai 23,7 jt euro. Timnas Indonesia juga diperkuat oleh lebih banyak berbagai pemain yang merumput di area luar negeri, yakni 21 pemain dibandingkan 16 pemain milik Australia.
Dengan formasi baru serta kedatangan beberapa orang pemain diaspora, Timnas Indonesia berpotensi memberikan perlawanan sengit terhadap Australia. Jika mampu mencuri poin, potensi Indonesia untuk lolos ke Piala Global 2026 semakin terbuka, khususnya dengan tiga laga sisa melawan Bahrain (kandang), China (kandang), kemudian Negeri Matahari Terbit (tandang).