JAKARTA – Roberto Carlos legenda sepak bola dunia si pemilik tendangan geledek kaki kiri yang tersebut menakutkan kiper. Roberto Carlos, eks pemain Timnas Brasil miliki keistimewaan yang digunakan jarang dimiliki bek kiri lainnya.
Carlos dikenal mempunyai tendangan fisika yang dimaksud melawan logika ketika Brasil melawan Prancis di pertandingan pemanasan Le Tournoi pada 3 Juni 1997 dalam Lyon. Dia mengurangi tendangan bebas kaki kiri yang digunakan melengkung dari jarak sekitar 35 meter.
Bola yang digunakan awalnya melengkung ke kanan tanpa peringatan berbelok ke kiri hingga menembus barikade benteng Prancis sebelum menjebol gawang Fabian Barthez. Peneliti fisika kemudian menanalisis tendangan ajaib Carlos dengan memakai teori Magnus Effect, putaran bola menciptakan arah melengkung ekstrem.
Carlos juga dikenal sebagai pesepak bola yang digunakan mempunyai kecepatan lari luar biasa. Dia mampu berlari hingga 34 km/jam. Ketika melegakan tendangan kaki kirinya bola bisa jadi meningkat pesat sejauh 160 km/jam secara presisi.
Carlos yang digunakan lahir dari keluarga miskin di tempat Brasil, termasuk pemain bek kiri yang dimaksud ofensif. Saat berkostum Real Madrid, Carlos mengoleksi 70 gol yang digunakan membuatnya menjadi pemain belakang produktif.
Saking melegendanya kaki kiri Roberto Carlos sampai ada fans yang bercanda. Fans ini mendekati Carlos lalu kemudian mengusap kaki kiri sang legenda.
Setelah itu, fans mengusapkan tangannya ke kaki kirinya dengan santai. Carlos yang tersebut mengamati kelakuan fans hanya sekali tersenyum.Setelah itu, fans mengusapkan tangannya ke kaki kirinya dengan santai. Carlos yang dimaksud meninjau kelakuan fans cuma tersenyum.
